Reward dari jurnal ilmu perpustakaan

Pernahkah kalian berpikir ketika submit paper atau jurnal ilmu perpustakaan dan informasi akan mendapatkan gaji atau reward dari penerbit jurnal? Jika ya, maka artikel ini memberikan sedikit saran dan berbagi pengalaman penulis ketika submit jurnal dan mendapatkan honorarium. 

Setidaknya, lebih dari 2 kali honorarium telah penulis terima saat artikel jurnal saya diterbitkan oleh penerbit jurnal ilmu perpustakaan. Satu diantaranya sudah tidak lagi memberikan reward kepada penulis, sedangkan dua lainnya masih memberikan honorarium. Sementara ada satu rekomendasi jurnal lainnya yang akan penulis bagikan dan memberi reward kepada para peneliti. 

Visi Pustaka

Jurnal VISI PUSTAKA diterbitkan oleh Perpustakaan Nasional RI. Jurnal dapat diakses melalui https://ejournal.perpusnas.go.id/vp.

Ruang lingkup visi pustaka meliputi pada kajian kepustakawanan, yang mencakup ilmu perpustakaan, dokumentasi, dan informasi.

Jurnal ini terbit tiga kali setahun, bulan april, agustus dan desember. Jurnal telah terindeks oleh Google Scholar, Garuda, Dimensions and  Indonesia One Search. 

Peneliti yang mengirim paper ke jurnal Visi Pustaka dan accepted akan diberikan reward. Bentuk apresiasi ini sangat berharga bagi para peneliti. 

Media Pustakawan

Media Pustakawan merupakan terbitan Perpustakaan Nasional. Jurnal dapat diakses melalui https://ejournal.perpusnas.go.id/mp. 

Jurnal  berfokus pada bidang ilmu perpustakaan dan informasi khususnya yang berhubungan dengan pengembangan kepustakawanan yang dapat bersumber dari studi literatur, studi lapangan, eksperimen, dan implementasi.

Jurnal ini terbit tiga kali setahun, bulan april, agustus dan desember. Jurnal telah terindeks oleh Google Scholar, Garuda, Dimensions and  Indonesia One Search. 

Peneliti yang mengirim paper ke jurnal media pustakawan dan accepted akan diberikan reward. Bentuk apresiasi ini sangat berharga bagi para peneliti. 

Jurnal kearsipan

Cover jurnal kearsipan
Sumber: http://jurnalkearsipan.anri.go.id/public/journals/1/cover_issue_13_en_US.png

Jurnal kearsipan dikelola oleh Pusat Pengkajian dan Pengembangan Sistem Kearsipan,  Arsip Nasional Republik Indonesia. Jurnal bisa diakses melalui tautan https://jurnalkearsipan.anri.go.id/index.php/ojs. 

Cakupan jurnal kearsipan antara lain: kajian kearsipan, ilmu kearsipan, manajemen rekod, dan sistem rekod, informasi, dokumentasi dan kajian media secara umum. 

Jurnal ini terbit dua kali setahun, bulan juni dan desember. Jurnal telah terindeks oleh Google Scholar. 

Peneliti yang mengirim paper ke jurnal kearsipan dan accepted akan diberikan reward. Bentuk apresiasi ini sangat berharga bagi para peneliti. 

Penulis pernah sekali mengirimkan paper berjudul Penyeberangan metadata: Encoded Archival Description, Metadata Object Description Schema, dan Dublin Core di persimpangan di jurnal kearsipan. Paper ini terbit pada Vol. 14 No. 2 tahun 2019.  Penulis mendapatkan reward dari jurnal kearsipan sebagai bentuk apresiasi. 

LiBTECH: Library and Information Science Journal

Libtech jurnal
https://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/libtech/index

Jurnal LibTech dikelola oleh departemen Perpustakaan dan Ilmu Informasi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Libtech memiliki cakupan ilmu perpustakaan dan informasi, juga berkaitan dengan manajemen perpustakaan, arsip, sistem informasi kearsipan dan perpustakaan, manajemen pengetahuan, manajemen data, dan bidang yang terkait. 

Adapun waktu terbit yaitu 2 kali dalam setahun pada bulan Juni dan Desember. 

Libtech menggunakan open journal system, sehingga paper yang terbit terindeks oleh Google Scholar. 

Para peneliti yang ingin submit ke Libtech dan accepted akan menerima reward dari Libtech. 

Penulis sekali melakukan submit dan terbit di libtech, dengan judul artikel Analisis Framing Pemberitaan Pemusnahan Arsip pada Media Online Kanal Kalimantan dan Koran Banjar. Artikel ini terbit pada Vol. 3 No. 1 Tahun 2022.

Setelah terbit, penulis mendapatkan reward dari Libtech berupa honorarium yang ditransfer melalui rekening bank. 

Khazanah: Jurnal Pengembangan Kearsipan

Lomba karya tulis kearsipan: khazanah
CFP Jurnal Khazanah

Jurnal Khazanah dikelola oleh Arsip Universitas Gadjah Mada sejak tahun 2007 dengan ISSN ISSN 1978-4880 (print) dan ISSN 2580-2186 (online). Jurnal terbit setahun dua kali pada bulan Mei dan November. 

Fokus dan cakupan jurnal kahzanah yaitu pengembangan ilmu kearsipan, meliputi manajemen rekod, manahemen arsip, manajemen informasi dan dokumentasi, serta terkait aspek legal arsip, arsiparis, dan manajer rekod. 

Penulis pernah mengikuti lomba call for paper jurnal khazanah dan mendapatkan Juara 2 lomba karya tulis kearsipan. Penulis diberikan apresiasi berupa uang tunai dan piagam penghargaan. 

Paper yang meraih penghargaan selanjutnya direkomendasikan untuk submit jurnal khazanah. Apabila lolos accepted, maka penulis akan mendapatkan reward berupa honorarium. 

Judul paper penulis yang terbit di khazanah, dengan judul "Penyeberangan Metadata General International Standard Archival Description, Peraturan Kepala ANRI Nomor 21 Tahun 2011 tentang Standar Elemen Data Arsip Dinamis dan Statis untuk SIKN, ISO 23081 Metadata for Records, Records in Contexts,dan Dublin Core di Persimpangan: Perbandingan Lima Standar Kearsipan".

Daluang: Journal of Library and Information Science

Jurnal daluang
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/daluang/announcement

Jurnal Daluang dikelola oleh UPT Perpustakaan Universitas Islam Negeri Walisongo.

Fokus jurnal ini membahas ilmu perpustakaan dan informasi. Selain itu, mencakup kajian repositori dan perpustakaan digital, sistem dokumentasi, presevasi informasi dan media, kebijakan informasi, layanan informasi, teknologi perpustakaan dan informasi, manajemen perpustakaan, literasi informasi dan informasi, organisasi informasi, komunikasi ilmiah, dan scientometrik. 

Jurnal telah terindeks oleh crossref, dimensions, moraref, google scholar, dan garuda. Terbit dua kali setahun pada bulan April dan Oktober. 

Peneliti yang mengirimkan naskah dan accepted akan diberikan reward oleh Daluang. Reward ini berupa apresiasi yang diberikan kepada peneliti yang telah mengirimkan karyanya.

Penulis belum mencoba submit ke Daluang, dan ada agenda untuk submit jurnal selanjutnya. 

Media Informasi

Cover jurnal media informasi
Sumber: https://journal.ugm.ac.id/v3/MI/Home

Jurnal Media informasi diterbitkan oleh Perpustakaan Universitas Gadjah Mada. Media informasi terbit 2 kali setahun. Jurnal telah terindeks oleh Google Scholar. 

Artikel terbit dapat berupa model dan konsep pemikiran, best practice, review literatur dan hasil penelitian yang berhubungan dengan kegiatan perpustakaan dan kepustakawanan di Indonesia. Sedangkan cakupannya antara lain Layanan perpustakaan dan informasi, Manajemen Perpustakaan dan Informasi, Sumber Informasi, Perpustakaan digital, dan Bibliometrik. 

Penulis mendapatkan informasi dari rekan yang pernah submit, ketika paper kita submit dan accepted di Media informasi, maka peneliti akan mendapatkan honorarium. Contoh artikel yang telah terbit yaitu "Repositori institusi untuk Mahasiswa". 

BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI

Jurnal baca
https://jurnalbaca.pdii.lipi.go.id/baca

Jurnal BACA dikelola Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah - LIPI (PDDI LIPI). 

Baca terbit dua kali setahun, yaitu Juni dan Desember. Baca telah terakreditasi Sinta 2 dan terindeks oleh DOAJ, Dimensions, EBSCO, Sherpa/RoMEO, BASE, WorldCat, ROAD, CiteFactor, EZ3, PKP Index, Academic Resource Index, GoogleScholar, ISJD, PortalGaruda, SINTA 2, Indonesia OneSearch, Mendeley, OrcidID, LoopID, RINDataverse.

Cakupan Baca antara lain, kajian ilmu perpustakaan dan informasi, ilmu dokumentasi, ilmu informasi, manajemen data riset, perpustakaan digital, big data, data science, komunikasi ilmiah, publikasi ilmiah,  bibliometric, infometric, scientometric, manajemen pengetahuan, kolaborasi riset dan pengarsipan data.

Penulis pernah mengirimkan paper di Baca dan mendapatkan honorarium. Adapun judul paper yang telah disubmit yaitu "Pemilihan perangkat lunak repositori institusi perpustakaan perguruan tinggi di Kota Malang".

Reward ketika accepted jurnal Baca sudah ditiadakan. Hal ini diperkuat oleh tanya jawab yang dilakukan penulis terhadap salah satu staf PDDI LIPI yang menyebutkan sudah tidak ada reward yang diberikan oleh Baca. 

Penutup

Demikian penjabaran mengenai daftar jurnal ilmu perpustakaan dan informasi yang memberikan apresiasi berupa reward atau honorarium kepada peneliti yang mempublikasi risetnya. 

Jika kamu memiliki rekomendasi jurnal yang memberikan reward kepada peneliti lainnya, silakan tulis di kolom komentar ya. 

Share artikel ini jika bermanfaat!. 

Gani Nur Pramudyo
Gani Nur Pramudyo Halo saya Gani! Saya blogger yang menginspirasi melalui tulisan, peneliti metadata, dan long-life learner. Keperluan narasumber, silakan hubungi saya.

Posting Komentar untuk "Reward dari jurnal ilmu perpustakaan"